icon
article-hero

Ini Serunya Glamping ala Suku Bedouin di Wadi Rum

avatar-name

Deasy Kamila •  Jul 30, 2021

Pernah dengar tentang Wadi Rum?

Wadi Rum adalah sebuah lembah pasir di Yordania, sekitar 60 kilometer dari kota Aqaba. Meski didominasi gurun pasir, ternyata Wadi Rum menyimpan pesona wisata yang mengagumkan!

Member Tribes by HHWT. Deasy Kamila sempat mencicipi serunya berkemah di tengah lembah pasir ala suku Bedouin, dan inilah potret keindahannya!

Simak juga cerita Tribes by HHWT lainnya di halaman ini:

Wadi Rum merupakan salah satu destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi bagi kamu yang mau berlibur ke Jordan. Salah satu daya tarik Wadi Rum adalah pengalaman menginap di tenda semi permanen atau yang lebih dikenal dengan istilah glamping.

Penginapan dalam bentuk tenda ini terinspirasi dari tempat tinggal Suku Bedouin yang masih tinggal secara nomaden.

Walaupun terlihat seperti tenda dari bagian luar, namun kamu gak perlu khawatir karena tenda ini seperti kamar hotel pada umumnya yang memiliki tempat tidur, lemari, AC/heater bahkan kamar mandi di dalam tenda!

Kredit: Deasy Kamila

Selain tenda, pengalaman ala Suku Bedouin lainnya yang ditawarkan di penginapan adalah makan malam yang dimasak di dalam tanah.

Sebelumnya, saya sempat menanyakan ke staf penginapan apa tidak ada nasi? Karena yang terlihat di ruang makan hanya berbagai sayuran padahal saya lapar banget.

Semua tamu penginapan diarahkan ke dapur alias tanah kosong dekat ruang makan. Setelah semua tamu penginapan berkumpul, para staf akan mengeluarkan makanan yang terdiri dari ayam dan kambing panggang serta nasi yang dimasak di suatu tungku yang dikubur di bawah pasir.

Sambil makan malam ada juga pertunjukan tari yang diikuti para tamu penginapan.

Kredit: Deasy Kamila

Kegiatan selanjutnya adalah jeep tour mengelilingi sebagian wilayah Wadi Rum.

Wadi Rum merupakan kawasan lembah terluas di Jordan yang luasnya mencapai 74 ribu hektar. Gurun pasir di Wadi Rum sangat khas dengan warna pasir dan bebatuan merahnya sehingga sering digambarkan sebagai lokasi Planet Mars di Bumi.

Kredit: Deasy Kamila

Beberapa film dengan latar Planet Mars pernah syuting di Wadi Rum, di antaranya ada The Martian, Red Planet dan Passion in the Dessert.

Beberapa penginapan di Wadi Rum dibuat dengan design seakan-akan kita memang sedang ada di Planet Mars.

Kredit: Deasy Kamila

Saat melakukan tour, beberapa kali kami bertemu dengan sekelompok unta milik Suku Bedouin. Saat ini, suku Bedouin hidup bergantung dari pariwisata, mereka biasa menjadi tour guide, menjual oleh-oleh buatan tangan khas Jordan serta menawarkan naik unta untuk berkeliling lembah.

Kredit: Deasy Kamila

Walaupun foto-foto di atas terlihat terik, namun jangan salah, suhu di Wadi Rum sangat dingin karena saya pergi pada bulan Desember saat musim dingin.

Masker yang ada di bawah dagu, saya gunakan bukan untuk menghindari virus, melainkan menghindari udara dingin yang menusuk tulang apalagi saat berkeliling di atas jeep. Perjalanan ini dilakukan pada bulan Desember 2020, sebelum Covid-19 akhirnya ramai menyebar di seluruh dunia.

Semoga dunia cepat sembuh supaya kita semua bisa jalan-jalan lagi.