icon
article-hero

Begini Sepinya Kota Mekkah dan Madinah Saat Umroh di Era New Normal

avatar-name

Tiara •  Nov 24, 2020

Informasi yang tertera di bawah ini sesuai dengan kondisi saat artikel dipublikasikan. 

Menjadi tamu Allah SWT di tanah suci adalah cita-cita setiap umat Muslim. Bagi yang sudah pernah menginjakkan kaki di Mekkah dan Madinah, suasana kota suci yang sibuk oleh para jamaah adalah pemandangan yang dirindukan.

Namun, pandemi sedikit banyak telah mengubah wajah kedua kota suci ini. Hal inilah yang dirasakan oleh jamaah umroh asal Indonesia kloter perdana yang berangkat pada 1 November 2020 lalu. Kami pun berbincang bersama Ustaz Roy, salah satu jamaah kloter pertama tersebut.

Ini bukan kali pertama Ustaz Roy ke Mekkah ataupun Madinah. Namun, suasana berbeda menyambutnya saat tiba di kota suci.

"Suasananya lengang, sepi, dan  social distancing membuat jati diri masjid yang kita kenal tidak muncul. Karena Masjidil Haram baik di Mekkah maupun di Madinah ini kita kenal sibuk dengan aktivitas orang ibadah," kenangnya.

Untuk masuk ke masjid pun ada prosedur tersendiri. Rombongan Indonesia harus memiliki izin dan dikawal oleh petugas.

Suasana pertokoan di sekitar Masjidil Haram pun tidak seperti dulu. Biasanya, toko-toko ini ramai dengan kegiatan jual beli. Sesama jamaah asal Indonesia pun sering saling berpapasan saat berbelanja di sana.

Namun, kesibukan perniagaan tidak lagi menghiasi lingkungan di sekitar masjid suci.

"Toko-toko pun masih banyak yang tutup di area Masjidi Haram maupun Masjid Nabawi. Hanya ada beberapa yang buka seperti apotek," ungkapnya.

Tidak hanya itu, agenda city tour  yang biasanya berlangsung saat ibadah umroh pun tidak dapat dilaksanakan. Jamaah hanya diizinkan beraktivitas di masjid untuk beribadah, sementara sisanya harus dilakukan di hotel. Untuk menyiasati hal tersebut, rombongan Ustaz Roy menggelar pengajian online dan mengkhatamkan Al Quran selama di sana.

Tidak hanya suasana kota yang sepi, para jamaah pun harus menyesuaikan diri dengan prosedur ibadah dan protokol kesehatan selama di Mekkah dan Madinah.

Selain didampingi oleh petugas selama melakukan umroh di Masjidil Haram, jamaah pun harus terus mengenakan masker dan menjaga jarak. Petugas yang berjaga di lingkungan masjid tidak segan menegur atau bahkan mengenakan denda kepada siapa pun yang melanggar.

Suasana lengang pun terlihat di lingkungan Masjid Nabawi Madinah. Aktivitas pertokoan tidak seramai biasanya. Untungnya, jamaah bebas beribadah di Masjid Nabawi dengan menerapkan social distancing. Hanya saja, perlu izin dan diberlakukan pembatasan waktu ketika berkunjung ke Raudah.

Simak juga pengalaman jamaah Indonesia dan informasi terkait umroh new normal dalam artikel berikut ini: