Kondisi di bawah ini sesuai dengan saat artikel dipublikasikan. Bagi warga Bandung atau kamu yang sering jalan-jalan ke Kota Kembang, kata 'cuanki' pasti sudah tak asing lagi di telinga. Tahukah kamu, cuanki merupakan akronim dari “Cari Uang Jalan Kaki” alias penjual makanan dengan pikulan yang populer di tahun 1980-1990an. Walaupun sekarang sudah tidak banyak pedagang makanan pikul di Bandung, nama cuanki justru melekat pada sajian bakso dan batagor yang dijajakan oleh tukang pikul. Cuanki jika dilihat sekilas memiliki kemiripan dengan Bakso Malang. Tapi jangan terkecoh, Bakso Cuanki berisikan bakso halus, tahu goreng, tahu putih, dan pangsit batagor. Disajikan dengan kuah kaldu ikan yang segar dan ringan. Sedangkan batagor terdiri dari bakso tahu goreng dan pangsit yang disajikan dengan bumbu kacang yang gurih. Salah satu kedai cuanki yang digandrungi warga Bandung adalah Cuanki Serayu yang berlokasi di Jalan Serayu No 2, Cihapit, Bandung. Kenikmatannya melegenda selama lebih dari dua dekade. Kedai ini juga selalu ramai pengunjung terutama di akhir pekan. P.S. Kalau kamu suka berwisata kuliner, beberapa informasi ini akan berguna! :)
- 7 Ramen Halal di Jakarta yang Bersertifikat Halal MUI
- Daftar Restoran Korea di Jakarta yang Wajib Kamu Coba
- 7 Restoran Steak Enak, Murah, dan Ramah Muslim
- Menu dan Lokasi Taco Bell di Indonesia
- Fakta Tentang Raminten Yogyakarta yang Belum Kamu Tahu
- Daftar Gerai Sushi Halal di Jakarta
Antrean yang mengular menjadi pertanda kenikmatan makanan yang tidak bisa dipungkiri. Tak perlu khawatir karena antrean berjalan dengan cepat, serta ada 2 jalur terpisah untuk dine in dan take away. Jika kamu belum bisa mampir langsung ke Cuanki Serayu, banyak juga yang menawarkan jastip di berbagai platform e-commerce.
Deretan bakso cuanki dan batagor yang siap untuk disajikan. Kuah kaldu ikan yang mengepul membuat hidangan kian appetizing! Kredit: Meita Maharani Porsi lengkap bakso cuanki dan batagor. Porsinya melimpah dan bisa untuk sharing. Kredit: Meita Maharani Bumbu kacang batagornya pekat dan gurih. Bisa ditambahkan sambal jika suka pedas. Kredit: Meita MaharaniYuk, gabung dengan Tribes by HHWT! :)
Pandemi Covid-19 membuat kita tidak bisa bepergian, karena itulah kami meluncurkan Tribes. Tribes adalah sebuah platform di mana kamu berbagi foto, video, dan artikel tentang travel, kuliner, dan topik lainnya bersama orang-orang dengan ketertarikan yang sama.
Tribes akan siap pada akhir tahun ini, namun akan menjadi kehormatan bagi kami jika kamu bersedia bergabung lebih awal.
Ada 5 ‘tribes’ utama, yakni kuliner, travel, resep, fashion, dan teknologi. Dengan bergabung dengan Tribes dan mengunggah foto, video, dan cerita, kamu pun berkesempatan mendapatkan penawaran menarik, datang ke undangan media, berkolaborasi dengan brand, hingga jalan-jalan ke luar negeri.
Jika kamu tertarik, mohon mengisi formulir berikut ini:
http://bit.ly/HHWTTribesID
Setelah kamu mengisi formulirnya, timkami akan mengontak kamu via grup WhatsApp. Kamu juga bisa mulai berkontribusi dalam bentuk Story (artikel) dan Photo Essay. Berikutlinknya:
Story: http://bit.ly/TribesStoryID
Photo essay:http://bit.ly/TribesPhotoStoryID
Terima kasih dan salam dari tim HHWT! :)