icon
article-hero

9 Bumbu Masakan Jepang Halal untuk Masak di Rumah

avatar-name

Tiara •  Jun 02, 2020

Informasi yang tertera di bawah ini akurat dan sesuai dengan kondisi saat artikel dipublikasikan. 

[Diperbarui 24 Juni 2021]

Selain menggunakan bahan-bahan segar, rahasia dari makanan Jepang yang enak adalah bumbu khas yang memberikan cita rasa tersendiri.

Sayangnya, bumbu masakan Jepang kerap mengandung alkohol sehingga tidak bisa digunakan. Tidak  heran jika meski sudah mengikuti bahan-bahan sesuai resep, kadang rasa masakannya pun masih kurang memuaskan.

Tidak perlu khawatir lagi! Sekarang sudah ada merek bumbu yang mengeluarkan shoyu halal dan bumbu kare Jepang instan halal. Berikut adalah beberapa bumbu khas Jepang yang kini telah tersedia versi halalnya di Indonesia.

P.S. Masih bingung mau masak makanan Jepang yang mana? Cek saja daftar makanan halal di Tokyo ini sebagai inspirasi!

Catatan: Merek yang tertera di bawah ini disusun berdasarkan pencarian di halaman LPPOM MUI pada 2 Juni 2020.

1. Shoyu/kecap Jepang

Pernahkah kamu datang ke restoran sushi (yang ternama sekalipun) namun dalam hati masih ada keraguan apakah shoyu yang mereka gunakan halal? Sekarang, keraguanmu bisa berkurang dengan membawa shoyu halal sendiri dari rumah.

Shoyu halal keluaran Kikkoman Akufood Indonesia ini telah mengantongi sertifikat MUI dan telah dipasarkan secara luas. Jadi, kamu pun bisa membelinya untuk stok di rumah ataupun dibawa saat makan di restoran.

Merek ini memang telah lama ada di Indonesia, namun baru pada tanggal 21 Agustus 2017 lalu stempel halal MUI resmi disertakan pada kemasannya.

Menyadari kebutuhan shoyu halal di Indonesia yang cukup tinggi, Kikkoman pun menyediakan berbagai ukuran untuk shoyu halal ini. Kamu bisa membelinya sebanyak yang kamu butuhkan, mulai dari kemasan sachet sampai kemasan jerigen 2 liter!

2. Mirin/saus manis Jepang

Mirip merupakan bumbu masak dengan rasa manis dan mengandung alkohol. Mirin terbuat dari cairan gula dan digunakan untuk menghilangkan bau amis pada ikan. Mirin juga digunakan untuk berbagai campuran saus, misalnya saus tare, saus soba, tempura, dan teriyaki.

Nah, Kikkoman juga menyediakan mirin halal yang bisa kamu gunakan untuk memasak masakan Jepang di rumah! Kamu bisa mencampurkan mirin ini ke nasi untuk sushi ataupun sebagai cocolan dan campuran saus.

3. Saus Teriyaki

Saus teriyaki asli Jepang terbuat dari bahan dasar berupa shoyu, gula, dan sake sehingga membuatnya tidak halal dikonsumsi oleh umat Muslim.

Kamu pun bisa meracik sendiri saus teriyaki dengan shoyu halal, gula, dan air parutan jahe (sebagai pengganti sake).

Namun, sekarang telah tersedia banyak saus teriyaki halal di pasaran. Selain Saori, beberapa merek saus juga punya saus teriyaki halal yang bisa kamu temukan dengan mudah.

4. Miso

Miso merupakan hasil fermentasi rebusan kedelai atau beras yang dicampur dengan garam. Warnanya coklat muda dengan tekstur kental seperti selai kacang dengan rasa asin dan umami.

Miso biasanya diolah menjadi sup, saus, atau olesan untuk ikan panggang. Proses fermentasi dapat menghasilkan alkohol dalam makanan. Karenanya, halal tidaknya miso pun menjadi pembicaraan hangat.

Namun, sekarang sudah ada miso Enachan, merek miso yang tlah mengantongi sertifikat halal dari MUI .

5. Bumbu kare Jepang instan

Sekarang kamu bisa makan nasi kare seperti Nobita dan kawan-kawan dengan membuatnya sendiri di rumah!

Berbeda dengan kari dari negara lain seperti India ataupun Indonesia, kare Jepang memiliki rasa rempah yang lebih ringan. Dalam memasaknya pun tidak menggunakan santan, melainkan roux (campuran tepung terigu dan lemak) untuk mengentalkan terksturnya.

Selain berisi potongan daging, katsu ayam, wortel, dan kentang, kare Jepang pun bisa dimodifikasi dengan menambahkan parutan apel hingga dark chocolate untuk rasa yang unik!

Salah satu bumbu kare Jepang instan halal yang sudah bersertifikat halal MUI yang bisa kamu beli adalah merek lokal Warasa dan Nicchi.

6. Saus Katsu

Membuat ayam katsu bukan perkara sulit. Cukup ikuti beberapa langkah sederhana dan sepotong ayam gurih tanpa tulang dengan kulit renyah pun siap disajikan.

Persoalannya, saus apa yang cocok untuk menemani? Saus cabai, mayones, atau saus barbecue dan kari bisa jadi pilihan. Tapi, tidak ada alasan untuk tidak mencoba rasa autentik Jepang dengan saus katsu halal yang kini tersedia di pasaran.

7. Saus tartar

Kredit: Intan Kenkomayo Indonesia

Tidak salah lagi, saus tartar juga merupakan salah satu kekayaan kuliner Jepang. Salah satu masakan Jepang yang menggunakan saus tartar adalah chickennanban alias karaage ayam dengan saus tartar yang segar di atasnya.

Selain untuk chicken nanban, saur tartar juga bisa dijadikan sebagai cocolan gorengan seperti ebi furai dan saus salad. Memang bisa saja membuatnya sendiri dengan mencampurkan mayones, bawang bombay cincang, air lemon, dan peterseli cincang. Namun, kalau sudah ada yang praktis dan halal, mengapa tidak?

Salah satu saus tartar bersertifikat halal MUI yang mudah didapat adalah Omayo Tartar.

8. Minyak Wijen

Minyak wijen adalah bagian yang tidak terpisahkan dari masakan Jepang. Meski hanya dipakai sedikit, sentuhan minyak wijen bisa membuat masakan Jepang semakin sedap, seperti ketika memasak gyoza ataupun shabu-shabu.

Di Indonesia sendiri ada beberapa merek minyak wijen yang telah memiliki sertifikat halal dari MUI, misalnya minyak wijen ABC, Heuk Im Ja, Soon Chang, dan Minyak Wijen 58.

9. Bubuk teh hijau/matcha

Untuk kamu pecinta minuman teh hijau, kini sudah ada bubuk teh hijau produksi dalam negeri yang telah bersertifikat halal MUI, yakni Matchamu.

Ada berbagai jenis bubuk matcha yang tersedia, mulai dari bubuk matcha murni, matcha latte, matcha manis, sampai hojicha dan hojicha latte. Selain bubuk matcha, Matchamu juga menyediakan minuman matcha (dan beberapa varian lainnya) siap minum dalam kemasan sachet.

Bahan bakunya diimpor langsung dari Jepang dan diolah di Yogyakarta. Cocok untuk kamu yang sudah kangen nongkrong di kafe sambil menikmati segelas matcha latte hangat.

Simak juga resep makanan mudah dan enak dalam artikel berikut ini: