icon
article-hero

9 Tempat Menarik dan Instagramable di Kebun Raya Cibodas, Cocok untuk Piknik

avatar-name

Sri Anindiati Nursastri •  Oct 12, 2020

Informasi yang tertera di bawah ini sesuai dengan kondisi saat artikel dipublikasikan.

Bicara soal kebun raya, yang terlintas di benakmu mungkin Kebun Raya Bogor yang bersinggungan langsung dengan Istana Bogor. Padahal, di dekat Jakarta ada satu lagi kebun raya milik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) yang berlokasi di Cibodas.

Dari segi luas, Kebun Raya Cibodas memiliki area yang lebih besar dibanding Kebun Raya Bogor. Dengan luas sekitar 80 hektar, Kebun Raya Cibodas memiliki topografi perbukitan lengkap dengan beberapa air terjun. Ini karena Kebun Raya Cibodas berbatasan langsung dengan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP).

Kebun Raya ini memiliki sekitar 5.831 jenis tanaman termasuk kaktus, anggrek, dan beragam tanaman langka. Bahkan, Kebun Raya Cibodas juga punya Taman Sakura yang mekar sesuai musimnya. Jika berkunjung ke sana, setidaknya ada 9 tempat menarik yang bisa kamu kunjungi. Jangan lupa terapkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker dan menjaga jarak. Jangan bawa perlengkapan piknik dan kantong sampah sendiri ya! ?

NOTE: Tiket masuk harus dibeli secara online di situs resmi Kebun Raya. Pada hari Minggu dan tanggal merah, motor dilarang masuk dan mobil hanya diizinkan masuk sampai pukul 12.00 WIB.

1. Taman Sakura

Kebun Raya Cibodas memiliki 7 jenis Sakura yaitu Prunus cerasoides, Prunus yedoensis, Prunus yamasakura, Prunus lannesiana, Prunus sp, Prunus arborea dan Prunus costata.

Jenis yang dikoleksikan untuk saat ini ada tiga jenis yaitu Prunus arborea dari Java, Prunus costata dari Irian/ Papua dan Prunus cerasoides dari Himalaya.

Sakura bisa berbunga 2 kali dalam satu tahun, yaitu sekitar bulan Januari-Februari dan Juli-Agustus dengan lama mekar sekitar 4 hari.

2. Taman Rhododendron

Taman ini pada awalnya dibangun untuk mengoleksikan berbagai tanaman Rhododendron yang ada di Kebun Raya Cibodas yang berasal dari berbagai daerah dan negara. Pada saat itu ada 3 jenis Rhododendron yang ditanam yaitu Rhododendron javanicum dari Jawa, Rhododendron macgregoriae dari Papua dan Rhododendron mucronatum dari Jepang

Di Kebun Raya Cibodas ada salah satu tanaman Azalea yang dijadikan ikon Kebun Raya Cibodas karena tanaman itu asli berasal dari Jawa. Nama tanaman tersebut adalah Rhododendron javanicum (Azalea Jawa). Jenis ini di tanam pertama kali di Cibodas pada tanggal 30 Januari 2005 dan termasuk jenis tanaman endemik di Jawa, Indonesia.

3. Taman Obat

Di sini, terdapat 164 jenis tanaman obat yang dikoleksikan. Salah satunya Centella asiatica atau yang sering kita kenal dengan pegagan atau antanan konon katanya dapat digunakan sebagai obat peningkat daya ingat. Selain itu, Centella asiatica juga digunakan untuk produk kecantikan.

4. Taman Liana

Taman Tematik Liana merupakan taman yang dibangun di area seluas 1.200 meter persegi. Taman ini dipenuhi dengan koleksi tumbuhan liana, yakni tumbuhan yang tumbuh memanjat pada tumbuhan lain atau panjatan buatan manusia yang lebih besar atau lebih tinggi, dalam upaya mendapatkan cahaya matahari, tetapi akarnya tetap berada di dalam tanah sebagai sarana untuk mendapatkan makanan.

Koleksi tanaman liana merupakan hasil kegiatan eksplorasi dari kawasan Aceh, Bengkulu, Jambi, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Sulawesi Tengah.

5. Rumah Kaca

Koleksi tanaman indoor Kebun Raya Cibodas disimpan di dalam rumah kaca dengan tujuan untuk menjaga kondisi suhu ruangan agar sesuai dengan suhu di habitat aslinya. Seperti contohnya kaktus yang kebanyakan berasal dari daerah gurun. Koleksi tanaman yang ada di rumah kaca Kaktus hingga saat ini berjumlah 98 jenis, koleksi Anggrek berjumlah 262 jenis dan koleksi sukulen berjumlah 71 jenis.

6. Koleksi paku-pakuan

Taman ini difungsikan untuk mengkoleksikan berbagai jenis tanaman paku-pakuan. Sampai saat ini Kebun Raya Cibodas telah mengoleksi sebanyak 101 jenis paku-pakuan yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Beberapa manfaat tumbuhan paku antara lain sebagai bahan pangan, tanaman hias dan kerajinan tangan.

Paku-pakuan di Indonesia telah lama digunakan masyarakat sebagai bahan baku obat tradisional, sebagai contohnya adalah rambut-rambut halus pada paku kidang [Dicksonia blumei (Kunze) Moore] dan paku simpai [Cibotium barometz (L.) J. Sm.] yang dipercaya sebagai obat luka untuk menghentikan pendarahan.

7. Kolam besar

Dikelilingi oleh pegunungan dan pohon disekitarnya, area kolam besar Cibodas merupakan area padang rumput dengan kontur pegunungan yang luas yang biasanya digunakan pengunjung untuk berwisata dan berfoto foto Di sekitar area ini juga terdapat guest house yang bisa digunakan untuk bermalam di kebun raya cibodas.

8. Air Terjun Ciismun

Air terjun Ciismun lokasinya agak lebih jauh, dan air terjunnya lebih tinggi dibanding air terjun Cibogo. Air terjun Ciismun berada pada ketinggin 1275 meter dpl, serta mengalir di antara dua bukit besar, yaitu bukit Gunung Batu (agropolitan) dan bukit Cibodas. Tinggi air terjun Ciismun adalah sekitar 25 meter, dengan lebar kaki jatuhan air terjun sekitar 5 meter. Air terjun Ciismun berjarak 1,1 km dari pintu masuk 1 (loket karcis masuk), atau sekitar 45 menit perjalanan.

9. Air Terjun Cibogo

Air terjun Cibogo lokasinya sangat mudah dijangkau, hanya 250 meter dari pintu masuk utama atau sekitar 10 menit perjalanan. Air terjun Cibogo ini bertetangga dengan jalan air di Taman Sakura. Ukuran air terjun Cibogo tidak terlalu besar tapi debit airnya cukup deras. Tinggi air terjun Cibogo antara 15 sampai 18 meter, dan terdapat kolam kecil di bawah air terjun ini. Sehingga sangat aman untuk dikunjungi.

Kebun Raya Cibodas

Alamat: Jl Kebun Raya Cibodas, Sindangjaya, Kec. Cipanas, Kab. Cianjur, Jawa Barat 43253

Jam operasional: 08.00 – 16.00 WIB setiap hari

No telp: (0263) 2953070

Email: [email protected]

Pembelian tiket: https://tiketkebunraya.id/ticket/shop/2