icon
article-hero

Hotel VS Apartemen, Mana yang Lebih Baik untuk Staycation?

avatar-name

Tiara •  Jun 23, 2020

Informasi yang tertera di bawah ini sesuai dengan kondisi saat artikel dipublikasikan.

Kamu sudah berdiam diri di rumah selama lebih dari 3 bulan sekarang. Bagi beberapa wilayah, aktivitas masyarakat dan tempat umum kini sudah mulai dibuka secara bertahap dengan memperhatikan protokol kesehatan. Tentu salah satu hal yang paling dirindukan adalah liburan. Tapi, supaya lebih aman lebih baik liburan lokal seperti dengan melakukan staycation.

Oke, sekarang kamu sudah menentukan akan staycation saja. Pertanyaan selanjutnya adalah: dimana? Ada 2 jenis akomodasi yang populer untuk staycation, yaitu hotel dan apartemen. Keduanya memang punya keunggulan tersendiri. Namun supaya kamu tidak bingung lagi, tim HHWT telah merangkum apa saja perbedaan apartemen dan hotel untuk staycation dengan mempertimbangkan beberapa faktor.

Harga

Apartemen: Ada beberapa hal yang mempengaruhi harga sebuah apartemen yang akan disewa untuk staycation, salah satunya jumlah kamar dalam setiap unitnya. Faktor ini pun berkaitan erat dengan jumlah orang yang akan menginap saat staycation. Keunggulannya, apartemen bisa lebih murah karena bisa diisi hingga kapasitas maksimal (tentu dengan sedikit mengorbankan kenyamanan). Artinya semakin banyak yang menginap, maka biayanya pun semakin murah.

Hotel: Berbeda dengan apartemen, hotel sudah menentukan kapasitas maksimal untuk setiap  kamar (biasanya 2 orang dewasa dan 1 anak-anak). Jika lebih dari itu, kamu akan dikenakan biaya tambahan untuk tempat tidur ekstra. Otomatis, biaya yang dikeluarkan pun lebih tinggi. Perhatikan juga pemilihan tanggal dan lokasi staycation karena harganya pun bisa berbeda.

Lokasi

Apartemen: Secara fungsi, apartemen adalah hunian pribadi atau jangka panjang. Oleh karena itu, lokasinya pun lebih banyak di kawasan residensial dan suburban. Implikasinya, kamu tetap bisa liburan sambil merasakan suasana rumah yang nyaman. Tapi, akan butuh usaha sedikit ekstra untuk menuju ke pusat keramaian. Meskipun demikian, ada beberapa apartemen yang terintegrasi dengan mall.

Hotel: Dirancang khusus untuk para pelancong dan pendatang, hotel biasanya berada di lokasi strategis di pusat bisnis atau hiburan dengan akses transportasi publik. Banyak hotel di kota-kota besar yang berada sangat dekat atau bahkan terintegrasi dengan pusat perbebelanjaan. Kalau kamu ingin aksesibilitas dan mobilitas lebih, maka hotel adalah pilihan yang paling tepat.

Ukuran kamar

Apartemen: Kamu punya beberapa pilihan ukuran kamar ketika staycation di apartemen. Bisa tipe studio (biasanya luasnya mulai dari 21 meter persegi), satu kamar, 2 kamar, bahkan 3 kamar atau lantai mezzanine. Artinya, kamu bisa punya ruang lebih luas dan berbeda untuk setiap kegiatan. Konsekuensinya, tamu kadang harus berdesakan dengan berbagai peralatan rumah tangga. Perlu diingat, semakin banyak kamar otomatis harga per malamnya pun semakin tinggi.

Hotel: Serupa dengan apartemen, hotel punya punya beberapa pilihan kamar yang luasnya berbeda (biasanya mulai dari 24 meter persegi). Namun, biasanya kamar hotel tidak memiliki ruang terpisah. Tidak seperti apartemen yang menyediakan berbagai fungsi, kamar hotel dirancang sedemikian rupa untuk tamunya beristirahat dengan nyaman, bahkan dalam ruang terbatas.

Fasilitas

Apartemen: Sesuai fungsinya sebagai hunian residensial, apartemen biasanya sudah dilengkapi dengan fasilitas rumahan seperti kamar mandi, dapur, dan balkon yang bisa digunakan tamu. Pada tipe tertentu, bisa saja dilengkapi dengan mesin cuci. Kalau kamu menginap di apartemen, biasanya tuan rumah akan memberikan akses untuk menikmati fasilitas bersama yang ada di gedung apartemen, misalnya kolam renang dan gym.

Hotel: Fasilitas hotel lebih beragam daripada apartemen. Hal ini jelas karena hotel memang dirancang untuk melayani para pelancong yang singgah di sebuah kota. Di dalam kamar, biasanya sudah tersedia air minum, kopi atau teh, hingga saluran TV kabel dan air panas untuk mandi. Fasilitas relaksasi seperti spa, gym, dan kolam renang bisa digunakan dengan bebas oleh tamu. Fasilitas transportasi berupa antar-jemput bandara pun bisa disediakan sesuai permintaan.

Layanan

Apartemen: Pada dasarnya, staycation di apartemen berarti kamu harus siap melakukan semuanya sendiri. Mulai dari membereskan kamar hingga menyiapkan makanan. Harga yang kamu bayar adalah harga sewa apartemennya saja, tanpa layanan apapun.

Hotel: Di sinilah kamu akan benar-benar dijamu oleh hotel. Mereka akan melayani semua kebutuhan kamu dengan sebaik mungkin. Mulai dari menyediakan sarapan, membereskan kamar, hingga layanan cuci pakaian. Terlebih lagi, staf hotel pun dikenal ramah dan akan melayani kamu dengan baik. Cocok untuk kamu yang ingin benar-benar bersantai.

Privasi

Apartemen: Karena fungsinya sebagai hunian, apartemen cenderung lebih tertutup. Tidak ada tamu atau petugas yang akan datang untuk mengecek keadaan saat kamu menginap. Dengan demikian, kamu lebih bebas beraktivitas tanpa interupsi.

Hotel: Hotel dirancang sebagai tempat istirahat tamu. Otomatis, pihak hotel pun akan berusaha sebaik mungkin untuk membuat mereka nyaman. Salah satunya adalah dengan layanan kamar atau room service yang datang pada waktu tertentu. Tapi, kamu pun bisa menginformasikan kepada pihak hotel untuk tidak datang ke kamar selama menginap di sana jika kamu tidak berkenan.

Demikianlah beberapa perbandingan dan perbedaan apartemen dan hotel untuk staycation. Intinya, sesuaikan saja dengan kebutuhan dan anggaran yang kamu miliki. Semoga dengan informasi ini, kamu semakin mantap memilih akomodasi yang paling sesuai untuk staycation nanti.

Lihat juga inspirasi liburan lainnya dalam artikel berikut ini: