Informasi yang tertera di bawah ini sesuai dengan kondisi saat artikel dipublikasikan.
Bagaimana cara kamu berkeliling saat liburan di Bali? Sewa motor atau mobil mungkin menjadi jawaban terbanyak. Lama tidak ke Bali, kini bertambah lagi satu alternatif transportasi yang bisa kamu gunakan, yakni skuter listrik.
Setelah sempat menjadi moda transportasi favorit di Jakarta, kini skuter listrik GrabWheels hadir di Bali. Kendaraan ini adalah solusi ramah lingkungan bagi pariwisata di Pulau Dewata. Wisatawan dan masyarakat Bali pun sudah bisa menggunakannya sejak 7 September 2020 lalu.
Cara menyewanya sendiri cukup mudah. Pertama, unduh aplikasi Grab di smartphone. Pilih menu GrabWheels dan aplikasi akan menunjukkan skuter terdekat yang tersedia.
Setibanya di tempat parkir skuter, langsung pindai kode QR yang tertera di badan skuter untuk membuka kuncinya. Jangan lupa untuk selalu mengecek sisa baterai dan fitur keselamatan skuter sebelum menggunakannya.
Untuk pembayarannya sendiri menggunakan saldo dompet elektronik OVO. Saldo akan otomatis terpotong sesuai dengan waktu sewa. Tarif yang dikenakan untuk setiap skuter adalah Rp 10.000 per 30 menit.
Karena ini skuter listrik, penggunaannya sedikit berbeda dengan skuter atau otoped biasa. Kamu hanya perlu menaiki skuter dan mendorongnya dengan satu kaki sekali. Lantas, kamu hanya perlu menekan tombol berwarna hijau di stang sebelah kanan untuk menambah kecepatan.
Sebagai alat transportasi jarak dekat, skuter listrik ini hanya bisa lari dengan kecepatan 25 kilometer per jam. Jangan lupa untuk selalu berhati-hati menggunakannya, terlebih ketika berada di jalan raya.
Setelah digunakan, kamu harus mengembalikanya ke lokasi parkir GrabWheels terdekat. Jangan lupa untuk kembali memindai kode QR di badan skuter untuk mengakhiri penggunaannya. Kalau tidak dipindai, waktu penggunaan akan terus berjalan dan memotong saldo sesuai tarif.
Saat ini skuter listrik Grabwheels sudah tersedia di kawasan Kuta dan Canggu. Di Kuta sendiri skuter ini tersedia di setiap minimarket Coco Mart, Kartika Plaza, Hotel Neo, Hotel Natya, dan beberapa titik lainnya. Jumlahnya ada sekitar 75 unit.
Menyusuri kawasan Kuta dengan skuter listrik bisa menjadi alternatif transportasi sekaligus kegiatan yang menyenangkan. Selain mudah dan murah, moda transportasi ini pun lebih ramah lingkungan.
Simak informasi lain terkait pariwisata di Pulau Dewata dalam artikel berikut ini: