icon
article-hero

6 Tips untuk Mulai Merencanakan Perjalanan Berikutnya ke Australia

avatar-name

Sri Anindiati Nursastri •  Jan 08, 2021

Artikel ini adalah terjemahan. Kamu bisa membaca versi berbahasa Inggris yang ditulis oleh Cheng Sim di halaman ini.

Negara mana yang menjadi bucket list kamu tahun ini? Jika tengah merencanakan perjalanan, jangan lupa masukkan Australia. Negeri Kanguru ini punya segudang destinasi dan aktivitas, lengkap dengan panorama alam yang memukau dan suguhan makanan nikmat yang tak ada duanya. Terlebih lagi, kini sudah lebih banyak fasilitas ramah Muslim di Australia!

Dengan begitu banyak destinasi yang wajib dikunjungi dan aktivitas yang harus dilakukan, saatnya merencanakan perjalanan ke Australia mulai sekarang. Di samping bujet dan itinerary, berikut tips untuk merencanakan perjalanan berikutnya ke Australia!

1. Pilih teman perjalanan dengan kesukaan yang sama

Kredit: Tourism Australia

Pilih teman perjalananmu

Usai mengetahui semua informasi mengenai travel restrictions dan aplikasi visa, kamu bisa mulai merencanakan perjalanan! Setiap destinasi di Australia memiliki fasilitas yang ramah keluarga, ramah penyandang disabilitas, serta bisa dinikmati oleh traveller dari berbagai rentang usia. Apakah kamu akan menikmatinya bersama orang terkasih atau road trip yang seru bersama teman, memilih rekan perjalanan penting agar kamu mendapatkan pengalaman berbeda di Australia.

Ketika memilih teman perjalanan, pahami dulu pro dan kontranya. Jika pergi sendirian, kamu bisa menghemat bujet akomodasi dengan menginap di hostel. Namun di sisi lain, jika mengikuti tur, kamu harus membayar untuk satu orang.

Lain halnya jika kamu travelling bersama keluarga. Apartemen atau hotel ramah keluarga mungkin lebih cocok untuk liburan kali ini. Apalagi, Australia punya banyak diskon untuk keluarga di beberapa destinasi andalannya!

Kredit: Tourism Australia

Ketahui ketertarikan dan bujet masing-masing

Pasti sangat menyenangkan apabila kita travelling dengan orang yang memiliki ketertarikan sama. Kalau kamu adalah seorang petualang, pergilah dengan teman yang suka skydiving atau hiking. Kalau suka perkotaan, carilah teman perjalanan yang suka cafe-hopping dan menghabiskan hari di galeri seni.

Pastikan untuk mendiskusikan hal ini dengan teman-teman perjalananmu, kemudian carilah informasi mengenai tur dan aktivitas yang sesuai dengan keinginan tiap orang. Selain itu, pastikan juga berapa bujet yang ingin dikeluarkan tiap orang untuk akomodasi, makanan, transportasi, atraksi, dan lainnya.

Kredit: Visit Victoria

Jangan ajak temanmu yang memiliki bujet minim untuk menginap di hotel mewah atau ikut tur yang mahal. Cobalah ajak mereka untuk menikmati beberapa pengalaman gratis, lengkap dengan transportasinya, di beberapa wilayah Australia. Misal, kamu bisa mengajaknya naik bus CAT di Perth secara cuma-cuma dan berkeliling kawasan Central Business District (CBD).

Ketahui lebih lanjut mengenai liburan ke Australia dengan bujet terbatas untuk mematangkan perencanaanmu!

2. Ketahui travel restrictions dan persyaratan visa Australia

Kredit: Tourism Australia

Sementara perbatasan internasional masih ditutup akibat COVID-19, penting untuk kamu mengetahui travel restrictions dan persyaratan visa sebelum Australia membuka diri untuk wisatawan.

Jika melakukan perjalanan saat pandemi, ini beberapa hal yang harus kamu tahu:

  • Per Januari 2021, orang yang bisa memasuki Australia hanyalah warga negara, orang yang tinggal di Australia, keluarga inti dari penduduk Australia, serta traveller yang menyambangi Selandia Baru sebelumnya (14 hari sebelum kedatangan).
  • Semua wisatawan internasional wajib memperlihatkan hasil tes negatif COVID-19 sebelum melakukan penerbangan menuju Australia
  • Semua wisatawan wajib melakukan pemeriksaan kesehatan begitu mendarat di Australia, dan karantina selama 14 hari.
  • Usai karantina, kamu boleh melakukan perjalanan di Australia sesuai dengan ketentuan masing-masing wilayah.
  • Kunjungi situs Kementerian Kesehatan Australia untuk mengetahui apa saja travel restrictions untuk wisatawan internasional.
  • Kami merekomendasikan untuk mengecek persyaratan terbaru sebelum melakukan perjalanan ke Australia, karena situasi yang kerap berubah dari waktu ke waktu.

Selain mengetahui persyaratan melakukan perjalanan, wisatawan internasional juga wajib mengikuti persyaratan untuk mendapatkan visa.

Cara melakukan aplikasi visa turis Australia

Kredit: Alan Dixon

3. Tentukan destinasi yang ingin kamu kunjungi di Australia

Kredit: Tourism Australia

Dari ramainya Kota Melbourne sampai pantai berpasir putih di Perth, selalu ada destinasi yang pas untuk tiap tipe wisatawan. Setiap destinasi memiliki fasilitas publik untuk keluarga, serta para penyandang disabilitas dan orang dari berbagai rentang usia. Selalu ada tempat untuk semua orang di Australia.

Sebagai inspirasi kunjunganmu berikutnya tahun depan, berikut beberapa tempat terbaik di Australia!

Untuk liburan dengan keluarga, kamu bisa menyambangi Canberra untuk mengeksplorasi deretan museum serta taman dan perkebunan. Si buah hati pasti akan suka menghabiskan waktu di National Dinosaur Museum dan National Gallery of Australia! Opsi lainnya adalah mengunjungi Melbourne dan Phillip Island untuk melihat langsung karya seni jalanan yang ciamik serta mengunjungi pasar tradisional yang menyuguhkan pengalaman berbeda. Di Philip Island, si kecil pasti akan suka melihat parade penguin yang menggemaskan.

Hobart yang ada di Tasmania juga cocok untuk keluarga. Di sini kamu juga bisa mengunjungi Royal Tasmanian Botanical Garden atau trekking menuju puncak Kunanyi!

Kredit: Tourism Australia

Untuk liburan romantis bersama pasangan, kunjungilah Sydney dan sekitarnya. Kamu bisa memanjat Sydney Harbour Bridge serta mengagumi panorama alam dari Dawes Point dan Campbells Cove. Honeymooners juga bisa melakukan road trip sepanjang Great Ocean Road dan menikmati momen kebersamaan yang romantis!

Untuk perjalanan tak terlupakan bersama teman dekat, Adelaide adalah salah satu tujuan terbaik. Ajak teman baikmu ke Art Gallery of South Australia, Adelaide Central Market, dan Rundle Mall. Destinasi lainnya yang cocok untuk friends trip adalah Perth dan sekitarnya. Kamu bisa mengeksplorasi Elizabeth Quay, berfoto dengan latar belakang tulisan Perth yang ikonik, serta mengunjungi Fremantle Market untuk belanja suvenir.

Kredit: Tourism Australia

Untuk solo traveller, berkunjunglah ke Darwin untuk mendalami sejarah dan budaya Aborigin. Kamu bisa menyambangi Tiwi Islands, Museum and Art Gallery of the Northern Territory, dan masih banyak lagi. Di Queensland, kamu juga bisa melihat sisi lain alam liar dan taman nasional khas Australia di Scenic Rim. Kemudian, kunjungilah Queensland Art Gallery dan Gallery of Modern Art di Brisbane.

4. Pilih musim terbaik untuk mengunjungi Australia

Kredit: Tourism Australia

Tidak seperti Singapura, Malaysia dan Indonesia, Australia memiliki empat musim dengan temperatur yang beragam. Kalau kamu ingin merasakan pengalaman spesifik di musim tertentu seperti whale watching atau festival bunga, pastikan untuk cari tahu waktu kedatangan terlebih dahulu. Mengetahui musim saat kita melakukan perjalanan juga akan membantumu untuk menentukan jenis pakaian yang tepat, terutama saat musim gugur dan musim dingin di mana suhu menjadi lebih dingin.

Pengalaman musiman terbaik di Australia

Kredit: Floriade Australia

Musim semi (September - November)

Musim semi adalah waktunya bunga bermekaran di Australia. Kunjungilah Sydney dan Perth untuk mengagumi bunga Jacaranda dan aneka jenis bunga liar. Kamu juga bisa mengunjungi Canberra untuk melihat Flower Festival Floriade, serta naik balon udara.

Musim panas (Desember - Februari)

Musim panas di Australia mirip dengan suhu hangat di Singapura, Malaysia, dan Indonesia. Untuk aktivitas luar ruangan, berbaurlah dengan warga lokal untuk mencoba berselancar di Pantai Bondi. Kamu juga bisa bersantai sambil membaca buku di Esperance, kota pinggir pantai di Australia Barat. Kamu juga bisa main kayak sambil dikelilingi oleh lumba-lumba di Byron Bay, New South Wales, atau hiking bersama teman-teman di Tasmania.

Kredit: Tourism Australia

Musim gugur (Maret - Mei)

Kunjungilah beberapa destinasi di Australia yang tersohor saat musim gugur, antara lain High Country di Victoria dan Grampians. Kamu bisa melihat panorama alam yang tiada duanya, di mana pepohonan dipenuhi oleh gradasi daun merah. Menyetirlah ke wilayah Adelaide Hills, serta datangilah Fringe Festival di Kota Adelaide.

Musim dingin (Juni - Augustus)

Musim dingin di Australia sangat cocok untuk siapa saja. Kamu bisa menikmati udara dingin di Southern Australia, dan main ski di Australian Alps wajib hukumnya! 

Kalau kamu ingin menghindari cuaca dingin (sambil tetap menikmati liburan tengah tahun), kunjungilah Northern Territory untuk menikmati siang yang panas dan malam yang dingin sekaligus. Kamu akan terpana oleh keindahan alam Darwin serta The Kimberley. Kamu juga bisa whale watching di Queensland!

P.S. Kamu bisa melihat lebih banyak informasi tentang musim di Australia di sini. Jangan lupa musim di Negeri Kanguru berbeda waktu dengan musim di belahan Bumi utara.

5. Buat itinerary untuk kunjungan kamu berikutnya

Kredit: Tourism Australia

Begitu kamu menentukan musim yang tepat untuk mengunjungi Australia, saatnya mulai merencanakan perjalanan! Itinerary ini bergantung pada lamanya kunjungan, jenis wisata, serta bujet kamu.

Jika kamu suka wisata perkotaan, coba cek panduan ramah Muslim di Canberra serta Adelaide dan sekitarnya. Untuk melihat panorama alam memukau Australia, coba cek panduan ramah Muslim di Legendary Pacific Coast serta panduan road trip pinggir pantai dari Melbourne ke Sydney.

Kredit: Tourism Australia

Untuk road trip yang tak terlupakan, cobalah pilih satu atau beberapa dari 10 rute road trip terbaik di Australia. Kamu juga bisa melakukan perjalanan sendiri menggunakan Australia Road Trip Planner, agar tidak ada atraksi atau aktivitas seru yang terlewat sepanjang jalan!

Jika butuh bantuan, cobalah cari agen perjalanan yang tersertifikasi sebagai Aussie Specialist. Mereka terlatih dalam hal merencanakan perjalanan di Australia dan bisa memberikan rekomendasi terbaik. Banyak dari mereka yang juga pernah mengunjungi Australia sebelumnya!

6. Terus perbarui rencana perjalanan sampai kamu siap mengunjungi Australia

Kredit: Gabrielle Henderson (Unsplash)

Mungkin butuh beberapa waktu untuk perbatasan Australia kembali dibuka. Oleh karena itu, perbarui terus rencana perjalananmu. Cek kembali bujet dan itinerary perjalananmu, hingga akhirnya kamu siap untuk berangkat ke Negeri Kanguru!

Kredit: Tourism Australia

Cek kembali beberapa detail seperti diskon di atraksi wisata, jam operasional, serta tempat-tempat yang dikunjungi. Berhubung kamu akan mengunjungi Australia pada era normal baru, jangan lupa cek harga tes COVID-19 dan daftar rumah sakit terdekat dengan akomodasi pilihanmu.

Menggunakan asuransi perjalanan juga penting untuk mengurangi biaya medis, kecelakaan, atau risiko lainnya. Kalau kamu berencana melakukan petualangan luar ruangan seperti scuba diving, ski atau hiking, pastikan pula semua aktivitas tersebut masuk dalam asuransimu. Terakhir, jangan lupa cek kemungkinan mengubah tanggal serta proses refund untuk hotel dan tur!

Ada banyak hal yang harus disiapkan sebelum merencanakan perjalanan ke Australia. Mulai dari memilih teman perjalanan, sampai menyesuaikan destinasi dengan bujet masing-masing orang. Sementara kita menunggu waktu terbaik untuk melakukan perjalanan, ayo buat rencana dari sekarang agar bisa mengunjungi Australia pada waktu yang tepat. 

Terakhir, tetaplah membayangkan pengalaman berikutnya dengan 7 hal yang akan membuatmu bermimpi sedang travelling di Australia saat ini!

Artikel ini dipersembahkan oleh Tourism Australia.