icon
article-hero

10 Tips Self Care untuk Mengurangi Stres di Masa Sulit Ini

avatar-name

Jean Tora Thosan •  May 28, 2020

[Artikel ini aslinya ditulis oleh Cheng Sim. Kamu bisa membaca versi berbahasa Inggris yang ditulisnya di halaman ini.]

Informasi yang tertera di bawah ini akurat dan sesuai dengan kondisi saat artikel dipublikasikan.

Jika kamu sedang membaca tulisan ini, ketahuilah bahwa kamu tidak harus memikul beban hidup sendirian. Setiap orang memiliki ambang batas stres sendiri, jadi lupakan mereka yang menghakimi usahamu untuk tetap bertahan. Karena pada kenyataannya, kamu telah melakukan yang terbaik semampumu.

Tak dapat dipungkiri, sesering apapun kita mengatakan kepada diri sendiri untuk tetap tenang di bawah tekanan, ada kalanya semua masih terasa sangat melelahkan. Ketika keadaan semakin membuatmu stres dan kamu perlu menemukan keseimbangan dalam hidup, kami berharap tips self-care di bawah ini akan membantumu untuk melaluinya.

1. Lakukan rutinitas seperti biasa

Memiliki sebuah rutinitas akan membantumu merencanakan dan mengatur berjalannya hari. Jika kamu berada di rumah dan bekerja dari rumah, bangunlah pada jam yang sama setiap hari, sarapan sebagaimana biasa dilakukan, dan yang terpenting, luangkan waktu untuk merawat diri.

Ya, mungkin sudah ada email yang menunggu untuk dibaca atau tugas yang harus diselesaikan pada hari itu juga, tetapi coba sempatkanlah untuk mencoba meditasi 5 menit atau olahraga di dalam ruangan 20 menit.

Saat kamu memberi pikiran dan tubuhmu kesempatan untuk beristirahat atau mengisi ulang energi, kamu akan mendapatkan fokus dan ketenangan yang lebih baik yang akan membantumu melalui masa-masa penuh tekanan ini.

2. Mengonsumsi makanan sehat

Saat merasa stres, kamu cenderung memanjakan diri dengan makanan rendah gizi, minuman bersoda, atau bubble tea ekstra gula. Namun ketahuilah, mengisi tubuhmu dengan camilan seperti ini tidak akan memberimu energi dan nutrisi untuk tetap bugar.

Batasi asupan tidak sehat dan konsumsi lebih banyak makanan bergizi. Sebelum melampiaskan stres pada gorengan atau keripik kentang, cobalah beralih ke apel, pisang, atau buah-buahan lainnya sebagai pengganti camilanmu.

Jika kamu mengidamkan makanan manis, santap buah-buahan dengan sesendok selai kacang. Kamu juga dapat mencoba kudapan sehat seperti batang seledri atau wortel berukuran kecil. Anggaplah makanan adalah obat untuk tubuhmu, hal itu akan membantu kesehatan fisikmu menjadi lebih baik.

3. Sibukkan diri dengan aktivitas jangka panjang

Kamu akan sangat mudah untuk dilanda kecemasan dan kebosanan saat tidak menyibukkan diri dalam aktivitas berjangka panjang. Ketika harimu telah usai, tutup laptop, kesampingkan ponsel dan lakukan sesuatu yang menjauhkan pikiranmu dari dunia luar.

Sekarang saatnya untuk menonton serial TV Friends atau The Good Place, menyusun jigsaw puzzle, belajar melukis dari video tutorial berdurasi 1 jam, mengikuti seri Harry Potter favoritmu, belajar kunci gitar untuk lagu Ed Sheeran, atau lengkapi buku mewarnai Mandala.

Dengan  aktivitas jangka panjang, kamu dapat melepaskan diri dari stres dan kekhawatiran, meskipun hanya beberapa jam.

4. Siapkan peralatan perawatan diri

Kredit: Giphy

Serupa dengan memiliki peralatan darurat di kendaraanmu, kamu juga memerlukan peralatan perawatan diri khusus untuk hari-hari yang penuh tekanan. Caranya sangat sederhana dan mudah dilakukan! Yang kamu butuhkan hanyalah sebuah kotak atau tas apa saja yang cukup besar untuk diisi dengan semua hal yang membuat kamu bahagia.

Beberapa bentuk barang yang dapat kamu simpan termasuk sheet mask, minyak esensial, lilin aromaterapi, pelembap kulit dan wajah, teh penenang, serta peralatan kecantikan lainnya! Atau lebih baik lagi, kamu dapat menggunakan beberapa peralatan perawatan diri seperti ini untuk membuat sesi spa sendiri di rumah.

5. Menghabiskan waktu bersama orang terkasih

Mungkin sulit rasanya untuk meluangkan waktu untuk bersosialisasi ketika kamu memiliki segudang tugas dan aktivitas setiap harinya. Berbicara dengan orang yang kamu cintai dan membangun hubungan yang dekat dengan mereka akan membantumu merasa terhubung.

Hal ini juga akan membuatmu sadar bahwa kamu selalu dikelilingi oleh orang-orang yang peduli tentang dirimu dan setia mendengar keluhanmu kapanpun kamu butuh dukungan. Jika kamu berada jauh dari keluargamu, hubungi mereka dan tanyakan bagaimana keadaan semua orang di rumah.

Karena setiap orang memiliki tingkat kebutuhan sosial yang berbeda, aturlah waktu bersosialisasi ke dalam jadwalmu secara optimal dan yang terbaik untukmu.

6. Rutin berolahraga

Kredit: Giphy

Tidak harus menjadi pecandu olahraga untuk memasukkan olahraga ke dalam rutinitas harianmu, karena ada begitu banyak cara mudah untuk tetap bugar dan sehat bahkan ketika kamu berada di dalam ruangan.

Berolahraga secara teratur adalah salah satu cara untuk menjaga tingkat stresmu tetap rendah dan melepaskan aliran endorfin ke tubuhmu. Tidak hanya baik untuk pikiran dan tubuhmu, berolahraga juga memiliki manfaat dalam memberi energi pada tubuh dan memberi perasaan positif dan bahagia yang akan membantumu melewati masa-masa penuh tekanan.

Jika kamu tidak dapat mengikuti latihan kardio, kamu dapat mencoba latihan berbasis tari, tai chi, yoga atau pilates. Luangkan waktu sekitar 15-30 menit setiap hari, dan rasakan bagaimana suasana hati dan energimu meningkat seiring waktu.

7. Tidur yang cukup

Sama pentingnya dengan mengonsumsi asupan bergizi dan berolahraga secara teratur, cukup tidur juga penting untuk merawat kesehatan mentalmu. Ketika kamu tidur cukup selama 8 jam, kamu dapat mengistirahatkan pikiran dan mengisi ulang energi dalam tubuhmu sehingga kamu siap menjalani hari yang baru.

Tidur yang cukup juga dapat meningkatkan fokus, energi, dan interaksi sosialmu. Jika kamu mengalami sulit tidur lebih awal, hindari minum kafein di malam hari, lakukan olahraga di siang hari, dan jauhkan ponselmu satu jam sebelum tidur.

Mengatur jam tidur tetap juga penting agar tubuhmu dapat berada di keadaan tenang sebelum akhirnya terlelap ke alam mimpi.

8. Fokus pada hal positif

Ketika kamu menghadapi kesulitan, pikiran negatif cenderung menghantui sesekali. Meskipun kamu merasa dunia ini tidak berpihak kepadamu, ingatlah berkah dan hal-hal baik yang terjadi dalam hidupmu. Agar tetap tenang dan positif sebagai seorang Muslim, kamu dapat mengubah pola pikirmu ke arah yang lebih optimis dengan mengingat bahwa segala sesuatu terjadi atas kehendak Allah Swt. Seperti sabda Rasulullah SAW:

“Sungguh menakjubkan keadaan seorang mukmin. Seluruhnya urusannya itu baik. Ini tidaklah didapati kecuali pada seorang mukmin. Jika mendapatkan kesenangan, maka ia bersyukur. Itu baik baginya. Jika mendapatkan kesusahan, maka ia bersabar. Itu pun baik baginya.” (HR. Muslim)

9. Mencari pertolongan profesional

Kredit: Giphy

Ketika kamu berada dalam situasi yang dirasa  terlalu berat untuk ditanggung sendirian, jangan ragu untuk mencari bantuan. Penting bagimu untuk mengetahui bahwa kamu tidak harus menjalani semuanya sendirian. Ada banyak saluran bantuan dan sumber daya yang dapat membantu dan memberi dukungan emosional pada masa-masa sulit ini. Apapun tantangan yang sedang  dihadapi, kamu dapat mencari bantuan dari daftar organisasi ini di Malaysia, Singapura, dan Indonesia.

10. Ingatlah bahwa ini semua hanya sementara

Terlepas dari tantangan dan masa sulit dalam hidupmu, ketahui bahwa di dunia ini tidak ada yang permanen dan masa ini akan berlalu juga. Melewati jalan yang penuh dengan ketidakpastian terasa sangat menakutkan, tetapi hal terbaik yang dapat kita lakukan adalah tetap tenang, positif dan menjaga keseimbangan kesehatan jiwa dan raga kita.

Sama seperti yang lainnya, meskipun kamu menghadapi hari-hari sulit, tetapi bukan berarti ia mustahil untuk diatasi. Bukan berarti kamu harus memikul beban sendirian. Jalani hari-harimu dengan tidur nyenyak, makan asupan sehat, serta olahraga secara teratur.

Prioritaskan kesejahteraanmu agar kamu berada di kondisi terbaik dalam menghadapi berbagai situasi yang penuh tekanan. Jika terlalu berat untuk ditanggung, hubungi orang terkasihmu atau bicara dengan seorang profesional yang dapat menawarkan dukungan emosional yang kamu butuhkan.

Percayalah, saat keadaan perlahan mulai membaik, kamu pun akan pulih.